Masyarakat Sibalago Pertanyakan Program Meteran Listrik Senilai 75 Diduga Kepala Desa Bermain Mata Dengan Pihak Tertentu PLN

PARIMO, beritaterkini.co.id | Sejumlah rumah warga di Desa Sibalago Kecamatan Toribulu Kabupaten Parigi Moutong, sampai saat ini masih belum teralirisasi listrik.

Pasalnya rumah warga desa yg belum teraliri listrik itu tersebar di beberapa Dusun. Hal ini karena program yg dibiayai berasal dari dana desa (DD) anggaran Tahun 2020 silam untuk 50 kepala keluarga (KK) baru terpasang 26 meteran (kWh) di Tahun 2021.

Demikian disampaikan salah satu warga Desa Sibalago, yg enggan disebut identitasnya.

Menurut dia, Pemerintah Desa Sibalago melalui kepala desa pada waktu itu melakukan permohonan listrik ke koordinator Kantor Ampibabo, untuk 50 pelanggan baru dengan rincian satu kilometer kWh itu jumlahnya Rp 1.500.000 yg telah termasuk didalamnya pembiayaan pemasangan instalasi didalam rumah, dengan total anggaran senilai Rp 75.000.000 (Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah)

Namun sampai saat ini masih terdapat tersisa sekitar 24 Kepala keluarga yg belum dialiri listrik berasal dari program tersebut.

Sumber yg lain, inisial (Y) mengaku sampai ini belum serta mendapatkan program bantuan listrik yg didanai berasal dari Dana Desa Sibalago.

“Kasian kami ini Pak, belum terdapat aliran listrik masuk, padahal tetangga lainnya telah mendapatkan bantuan itu, terpaksa cuma memakai lampu minyak dimalam hari,” ujarnya kepada media belum lama ini.

Dirinya pun berharap mantan Kades sebelumnya mesti merealisasikan kembali sisa berasal dari anggaran tersebut dan juga serta mempertanyakan ke pihak PLN yg telah menerima berasal dari anggaran program listrik dibiayai Dana Desa itu.

Terpisah dikonfirmasi via WhatsAppnya, Hari Sabtu (14/1), mantan Kepala Desa Sibalago Kodir Lahami, menyebut telah membayar lunas untuk 50 unit meteran listrik tersebut, namun untuk yg sisa 24 unit lagi menunggu proses.

“Sudah dibayarkan sama Kepala PLN Ampibabo atas nama Pak Talib, dan juga serta belum terdapat meterannya, katanya masih sementara proses,” tulisnya. (Zul)